Alkitab diterjemahkan dari bahasa Yunani sebagai "buku". Dalam perbendaharaan kata yang diterima umum, Alkitab merujuk kepada koleksi kitab suci orang Kristian, yang terdiri dari Perjanjian Lama dan Baru. Bahagian pertama dari Alkitab diambil dari agama Yahudi dan juga disebut "Yahudi".
Arahan
Langkah 1
Bahagian pertama Alkitab adalah Perjanjian Lama, kumpulan tulisan suci yang, selain agama Kristian, dianggap suci dalam agama Yahudi (di mana ia disebut Tanakh) dan Islam (disebut Taurat). Perjanjian Lama disusun lebih dari sebelas abad (SM, sebelum kelahiran Kristus) dan ditulis sebagian dalam bahasa Ibrani, sebagian dalam bahasa Aram. Ini termasuk 39 buku, termasuk Taurat (Pentateuch) Musa, Wahyu para Nabi, Kitab Suci (yang paling popular adalah puisi "Lagu Lagu" oleh Raja Sulaiman).
Langkah 2
Bahagian kedua dari Alkitab adalah Perjanjian Baru, yang disusun oleh orang-orang Kristian dan tidak diakui oleh orang-orang Yahudi sebagai Kitab Suci, kerana agama Yahudi tidak mengiktiraf Yesus Kristus (Isa) sebagai Mesias dan anak Tuhan. Islam juga mengakui Perjanjian Baru hanya sebahagiannya, memanggil Yesus sebagai salah seorang nabi Allah, dan bukan orang yang diurapi Tuhan. Dalam agama Kristian, Perjanjian Baru dianggap sebagai bahagian asas dalam Alkitab. Ini berisi biografi Kristus (Injil), yang disusun oleh murid-muridnya, para rasul Matius, Markus, Lukas, Yohanes. Diikuti oleh Kisah Para Rasul, Surat-surat (kepada orang-orang Korintus, Filipina, Galatia, Kolose, Yahudi, dan sebagainya). Perjanjian Baru ditutup dengan Wahyu (Apocalypse) Yohanes teolog, yang dianggap ramalan tentang akhir dunia sebelum kedatangan Mesias yang kedua.
Langkah 3
Pada abad ketiga belas, semua 66 buku Alkitab dibahagikan oleh Uskup Canterbury menjadi bab, dan bab menjadi ayat. Sehingga kini, terdapat lebih dari dua ribu terjemahan Alkitab dalam pelbagai bahasa di dunia. Sudah tentu, dengan banyaknya teks, perbezaan pendapat dalam terjemahan tidak dapat dielakkan. Oleh itu, Gereja Ortodoks Rusia sejak sekian lama menganggap Terjemahan Sinode 1876 sebagai kanonik. Pada tahun 1998, terjemahan restoratif baru dibuat berdasarkan edisi Synodal dan Bible Yunani. Terjemahan pertama Kitab Suci yang dilakukan di Rusia dianggap sebagai terjemahan saudara-saudara Cyril dan Methodius, mubaligh Slavia Timur, pengarang abjad Cyrillic. Kemudian, pencetak Ivan Fedorov, serta pengrajin di istana Peter the Great dan Elizabeth Petrovna, mengusahakan terjemahan dan penerbitan Alkitab untuk penduduk berbahasa Rusia.
Langkah 4
Bagi orang Kristian, salah satu bahagian yang paling penting dalam Alkitab adalah Khotbah di Bukit Yesus Kristus, yang menjadi sebahagian Injil Matius. Dalam khutbah ini, doa Kristiani utama "Bapa Kita" dibunyikan, suatu penafsiran mengenai sepuluh perintah Musa, yang dia terima di Gunung Sinai dari Tuhan, diberikan. Ini juga menyebutkan ucapan Kristus, yang menjadi dasar agama Kristian: "Jangan menilai, bahawa kamu tidak akan dihakimi," "Doakan musuhmu," "Jika kamu dipukul di pipi kanan, ganti kirimu." Menurut Injil, Yesus menyampaikan Khotbah di Bukit setelah secara ajaib menyembuhkan orang yang sakit.